Trip to Maldives

by - September 09, 2018

Halo semua! Terima kasih ya sudah mampir ke blog aku wkwk 😆 aku mau bahas sedikit pengalaman aku ke Maldives... eitss tapi ini bukan honeymoon ya soalnya Maldives identik dengan honeymoon sih haha.


Private Beach Maafushi


Hal pertama yang mau aku bahas, yaitu tentang Maldives sendiri. Republic of Maldives merupakan salah satu negara kepulauan di Asia di Indian Ocean.
Negara kepulauan ini terdiri dari kumpulan atol (suatu pulau koral yang mengelilingi sebuah laguna) di Samudera Hindia. Maldives terletak di sebelah selatan-barat daya India, sekitar 700 km sebelah barat daya Sri Lanka. Negara ini memiliki 26 atol yang terbagi menjadi 20 atol administratif dan 1 kota. Negara ini merupakan negara dengan populasi dan luas wilayah terkecil di kawasan Asia. Tinggri rata-rata permukaan tanah di Maldives adalah 1,5 meter di atas permukaan laut, hal ini menjadikannya negara dengan permukaan terendah di seluruh dunia. Keadaan eknomi Maldives bergantung pada dua sektor utama, yaitu pariwisata dan perikanan. Negara ini sangat dikenal memiliki banyak pantai yang indah dan pemandangan laut yang menarik. Penangkapan dan pengolahan ikan menjadikan Maldives sebagai salah satu eksportir ikan ke beberapa negara Asia dan Eropa. 

Aku menggunakan SriLankan Airlines buat two way dan transit di Colombo. Berangkat dari Jakarta sekitar jam 3 siang dan jadwal nyampe disana seharusnya jam 8 huhu tapi gara-gara delay di Jakarta jadi sampe jam 9 lewat waktu setempat. Perbedaan waktu Jakarta dan Maldives itu 2 jam. Waktu rute Jakarta-Colombo pesawatnya tipe AirBus 2-4-2 nyaman banget ya Allah wkwk maklum baru pertama nah selanjutnya dari Colombo ke Malé tipe pesawatnya yang biasa ya 3-3, kaya pesawat lokal Indonesia. Maklum ya cuma sejam doang guys 😊

Malé merupakan ibukota Maldives, bandara internasional mereka yaitu Velana International Aiport dulu namanya Ibrahim Nasir International Airport. Ternyata bandara ini tuh bentuknya satu pulau gitu gengs, aku kira di kota Malé hahaha. Sesampainya di bandara ambil form visa dan kalian isi, siapin paspor, reservasi hotel, tiket pulang kalian, dan jawab pertanyaan petugas imigrasi dengan jujur wkwk jangan tegang ya. Hal yang biasanya mereka tanyain, tujuan kalian, berapa lama stay, dimana kalian bakal stay (tunjukin bookingan hotel), sama siapa di Maldives, dan bawa dana beberapa hahaha katanya sih sehari kurang lebih ada dana $100 (kurang tau juga bener atau ga). Pokoknya jawab dengan tegas, gak usah gugup, dan keep smile  cekrek! Tanda cap visa telah dibubuhkan di paspor kalian jeng jeng...
😀
Contoh Form Imigrasi

Selamat kalian lolos imigrasi ya! Haha. Jangan lupa ambil barang-barang kalian kalo ada yang di bagasi pesawat. Kalau kalian datang malam lebih baik cari penginapan di Malé atau Hulhumale yang dekat dengan bandara. Kalau datang siang dan udah booking hotel yang menyediakan jasa antar jemput wkwk silahkan kontak hotelnya ya. Terus gimana cari penginapan yang deket? Gampang banget! Kalian bisa download aplikasi Booking.com dan reservasi hotel dan macam-macam jenis hotel tersedia. Ohya booking sebelum berangkat ya biar lebih mudah. Banyak juga yang gak ada pre payment. Malam itu aku stay di sebuah hotel di Malé. Lupa namanya 😀

Dari Malé aku pergi ke Hulhumale. Kalian bisa pakai bus yang shelternya ada di dekat shelter speed boat. Hulhumale adalah pulau reklamasi yang dibuat tahun 2012. Masih muda yak haha. Meskipun reklamasi, pulau ini bagus banget gak akan nyangka deh kalau ini reklamasi. Terdapat jalan penghubung buatan antara Hulhumale sama bandara. Jadi banyak yang stay disini sebelum balik ke negaranya. Pulau ini udah disusun rapih gitu jadi keliatannya ga kumuh atau gimana  perumahannya juga kaya rumah susun gitu bukan rumah sendiri sendiri kaya di Indonesia. Disini ada supermarket, rumah sakit, pasar, toko-toko, restoran bisa pilih-pilih mau yang kayak gimana. Water sports juga tersedia di beberapa tempat pinggir pantai, macam-macam ada snorkeling, banana boat, jetski, naik perahu gitu. Lebih murah kalo kalian berkelompok. Di Hulhumale ada Central Park, cocok banget buat habisin waktu kalian pas senja atau pagi wkwk. Udah jalan-jalan ke pantai dan nyusurin toko-toko waktunya makan, jatuh cinta banget samaaa Submarine! Ini tuh kaya roti hotdog cuma lebih gede banget dan dagingya itu disuwir atau potong kecil-kecil. Aku beli submarine di resto DINEMORE yang view nya langsung ke pantai ❤  pas malam hari di pinggir pantai banyak resto atau kedai-kedai yang buka, berasa candle light dinner haha ditemani suara ombak.

Setelah nyobain sehari di Hulhumale lanjut ke Maafushi. Favorit sih ini wkwk. Maafushi beda sama Hulhumale ini pulau asli dan lokal yang mana banyak rumah-rumah penduduk. Perjalanan yang aku tempuh sekitar 30 menit menggunakan speed boat dari bandara. Ada juga kapal ferry dari Malé yang waktu tempuhnya satu jam 30 menit.
Hotel yang beachfront emang favorit bangett! Bisa kalian cek di Booking.com ya buat referensi. Aku pilih lantai atas karena bisa bebas liat view dan dengerin suara angin wkwk.  Staf hotel juga ramah dan baik. Mereka banyak yang berasal dari luar Maldives, seperti dari India, Sri Lanka, Bangladesh, dan negara Timur Tengah (karena aku ngobrol jadi tau).
Ohya karena ini pulau lokal jadi kalau kalian keliling bakal ketemu rumah-rumah penduduk yang warna warni haha.

Sama seperti di Hulhumale di sini juga ada excursion dah lebih banyak pilihannya. Hotel juga nyediain sand bank trip gitu. Belajar diving juga bisa banget karena banyak diving school yang nawarin kursus. Sekitar jam 8an baru mulai rame deh turis-turis yang keluar untuk kegiatan mereka masing-masing. Aku nyobain naik kapal untuk lihat lumba-lumba. Kalau kamu pengen nyusurin sekeliling pulau bisa banget pake maps haha soalnya pulau ini kecil ya. Pas jalan-jalan kalian bisa nyicip tempat makan yang enak dari yang murah sampe mahal. Di deket hotel ada tempat makan yang sesuai banget sama lidahku namanya "Hot Bites" mereka nyedian menu western dan menu khas mereka. Uniknya beberapa tempat makan juga nyedian "Nasi goreng" dan "Bakmi goreng" Indonesia lho meskipun penulisannya ada yang salah di daftar menu mereka wkwk.
Di restoran Kaani Village and Spa nyobain nasi khas Maldives yang menurutku rasanya kaya nasi lemak dan nasinya tuh kaya nasi khas India gitu. Aku juga makan curry chicken pedes yang enakkk enakk banget! sempet juga ngobrol sama chefnya yang ternyata asal Sri Lanka. 

Sore hari enaknya main air ke pantai dan berenang manjah 😃 turis-turis lain banyak yang berjemur dari siang dan rame banget di private beach di depan Kaani Grand Seaview. Ohya karena Maldives mostly agamanya Islam jadi gak boleh sembarangan pakai bikini atau shorts dan sejenisnya di tempat umum. Kalian boleh pakai baju-baju kayak gini hanya di private beach, tempat yang diperbolehkan dimana gaada tanda gaboleh pakai bikini dan resort gitu. Disini juga gak ada anjing, paling aku nemuin binatang itu ayam, burung, kucing hahaha.

Setelah Maghrib dan mulai gelap pantai mulai ditinggalkan para turis. Anginnya kadang kenceng kadang engga. Kalau kalian gamau makan malam di hotel bisa cari tempat makan di luar yaiyalah secara lebih murah diluar 😄 di hotel menu buffet cuma kurang enak menurutku. Biasanya hotel nyediain pilihan mau breakfast, half board atau full board. Jalan-jalan ke deket Sunrise beach ada penginapan namanya "Stingray Beach Inn" dia ada restorannya jadi mampir deh. Di menunya mereka nyedian banyak banget pilihan sumpah dari western asian foods  pengen nyobain lobster jadi pesen lobster with salad and rice. Terus kelapa muda, es jeruk nipis gitu. Lobsternya 3 biji wkwk gede banget sama sausnya, nasinya itu kaya nasi kuning cuma beda rasa dan ada sayuran wortel dan temannya. Pertama kali bingung gimana gunain alat pemotongnya untung pelayannya baik 💙 minum es jeruk nipis tapi perasaan aku pesan es teh jeruk jadinya asemmm banget.
Bisa dibilang di Maafushi buat tempat kulineran aku. Tapii kalo kalian mau beli merchandise atau oleh2 gitu mending jangan beli disini haha kenapa? Karena mahal banget :( mending kalian beli di toko souvenir yang ada di Hulhumale lebih murah sih. Apalagi di bandara mahal juga :(

Sekian cerita aku... lanjut lagi nanti trip di Malé 😉


BONUS
List of import - prohibited and restricted items under Maldivian law:
1. Narcotics, illicit drugs and psycho tropic substances.
2. Pornographic materials
3. Materials contrary to Islam
4. Idols for worship
5. Pork and pork products
6. Alcohol
7. Dogs
8. Dangerous animals
9. Gun powder and explosives
10. Weapons, firearms and ammunition
11. Spear guns
12. Chemicals

Best website for booking hotel by me:
1. Booking.com
2. Traveloka

Best airlines to go
1. Singapore Airlines
2. SriLankan Airlines
3. Scoot










You May Also Like

2 Comments

  1. View pantainya bagus banget! Pantes banyak yang pengen ke sini 😆

    BalasHapus
  2. #REKOMANDASI JUDI POKER ONLINE TERPERCAYA 100%
    Tingkat Kartu 75% Lebih Bagus
    7 Games Dalam 1 User ID =
    POKER - DOMINO - ADUQ - BANDARQ - CAPSA - BANDAR POKER - SAKONG
    Rasakan Sensasi nya Menjadi Bandar , hanya di BANDARQ , BANDAR POKER
    Bonus Turn Over 0.5% Tanpa Batas .
    Bonus Refferal 20% Seumur Hidup .
    Dengan Pelayanan Terbaik ( Customer Service ) .
    Customer Service Online 24 Jam
    Infomasi Lengkap : http://bit.ly/2s7eRj2
    Poker Online - http://bit.ly/2s7eRj2

    BalasHapus